Sembilan Proposal Dosen IUQI Bogor Diterima dalam Program Bantuan Penelitian Kemenag RI, Rektor Berikan Dukungan Penuh

- Jurnalis

Jumat, 11 Oktober 2024 - 13:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOGOR RAYA |

Sebanyak sembilan proposal penelitian dari dosen Institut Ummul Quro Al-Islami (IUQI) Bogor berhasil lolos dalam program bantuan penelitian yang diadakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Prestasi ini mencerminkan komitmen IUQI Bogor dalam pengembangan pendidikan Islam dan visi universitas untuk menjadi lembaga terkemuka di Jawa Barat pada tahun 2030.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IUQI Bogor telah secara aktif mendorong para dosennya untuk melakukan penelitian dan menghasilkan karya ilmiah. Dukungan dari Kementerian Agama RI sangat penting dalam meningkatkan kapasitas penelitian dan kualitas akademis di kampus.

Baca Juga :  BRI Meningkatkan Implementasi ESG untuk Mewujudkan Keuangan Berkelanjutan

“Langkah ini bertujuan untuk memperkuat peran IUQI sebagai pusat pengembangan ilmu keislaman dan berkontribusi dalam kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia,” ungkap perwakilan LPPM.

Semangat penelitian di kalangan dosen IUQI Bogor mengalami perkembangan yang pesat, terutama setelah beberapa proposal mereka meraih pendanaan dari Kementerian Agama. Prestasi ini menunjukkan peningkatan daya saing di tingkat nasional, yang mendorong para dosen untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi dalam dunia akademik.

Dukungan dari LPPM juga berperan krusial dalam memperkuat kapasitas dosen, sehingga mereka tidak hanya bersaing di tingkat lokal, tetapi juga mampu berkompetisi dengan universitas lain di Indonesia.

Baca Juga :  Patrick Kluivert Tambah Asisten Pelatih untuk Timnas Indonesia, Erick Thohir Berikan Penjelasan

Rektor IUQI Bogor, Dr. K.H. Saiful Falah, M.Pd.I, memberikan dukungan penuh terhadap upaya penelitian yang dilakukan oleh dosen. Ia mendorong mereka untuk terus berinovasi dan menghasilkan karya akademik yang relevan, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Dukungan ini mencakup penyediaan fasilitas, pendampingan dari LPPM, serta dorongan moral agar para dosen aktif dalam penelitian yang dapat memberikan dampak signifikan bagi perkembangan ilmu pengetahuan, terutama dalam bidang keislaman.(Rdb/Fj)

Berita Terkait

Update Penetapan NI PPPK 2024 Wilayah Kerja BKN Jakarta: Cek Data Terbaru
Dampak Pemangkasan Anggaran: BMKG Kesulitan Deteksi Dini Gempa dan Tsunami
Hujan Lebat dan Angin Kencang Ancam Beberapa Wilayah Jawa Barat
HPN 2025 Jadi Momen Peluncuran Buku “Dibuang Sayang” Karya Suryansyah
Polda Jabar Dirikan Posko Identifikasi Korban Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi
Dana Kelolaan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Tumbuh 19,1%, Capai Rp189,2 Triliun
Pasar Leuwiliang Bogor Akan Dibangun Kembali Setelah Idul Adha 2025
KPP Bogor Raya Gelar Audiensi dengan Bapperida Kota Bogor untuk Dukung Kesetaraan Pendidikan
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 24 Februari 2025 - 14:24 WIB

Update Penetapan NI PPPK 2024 Wilayah Kerja BKN Jakarta: Cek Data Terbaru

Selasa, 11 Februari 2025 - 21:18 WIB

Dampak Pemangkasan Anggaran: BMKG Kesulitan Deteksi Dini Gempa dan Tsunami

Senin, 10 Februari 2025 - 10:33 WIB

Hujan Lebat dan Angin Kencang Ancam Beberapa Wilayah Jawa Barat

Sabtu, 8 Februari 2025 - 12:03 WIB

HPN 2025 Jadi Momen Peluncuran Buku “Dibuang Sayang” Karya Suryansyah

Rabu, 5 Februari 2025 - 13:01 WIB

Polda Jabar Dirikan Posko Identifikasi Korban Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi

Berita Terbaru

Nasional

Ramadan Tak Menghalangi Pelaksanaan Program MBG

Selasa, 25 Feb 2025 - 11:48 WIB