BOGOR RAYA | BOGOR
Polda Jawa Barat membuka posko pengaduan dan identifikasi korban kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2. Posko ini didirikan di RSUD Ciawi untuk membantu proses verifikasi identitas korban, baik yang mengalami luka-luka maupun yang meninggal dunia.
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Ahmad Wiyagus mengatakan, posko ini bertujuan untuk memfasilitasi keluarga korban yang ingin mencari informasi terkait kecelakaan tersebut. Hingga saat ini, baru dua korban yang berhasil diidentifikasi, tetapi hanya satu di antaranya yang telah diketahui memiliki keluarga.
“Masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya atau ingin mencari informasi lebih lanjut dapat datang langsung ke RSUD Ciawi,” ujar Ahmad Wiyagus, Rabu (5/2/2025).
Ia menjelaskan, salah satu kendala dalam identifikasi adalah minimnya informasi mengenai korban yang belum teridentifikasi. Beberapa korban mengalami luka bakar, luka robek, dan patah tulang, namun sidik jari mereka masih dalam kondisi utuh sehingga proses identifikasi dapat dilakukan dengan lebih akurat.
Kapolda Jabar juga mengimbau keluarga yang kehilangan anggota keluarganya untuk segera datang ke RSUD Ciawi dengan membawa dokumen identitas atau foto korban yang bisa membantu proses pencocokan data, termasuk foto yang memperlihatkan susunan gigi saat tersenyum.
“Kami membutuhkan data pembanding dari keluarga untuk memastikan identitas korban, termasuk ciri fisik dan DNA jika diperlukan,” tambahnya.
Dengan adanya posko ini, diharapkan keluarga korban dapat segera mendapatkan kepastian terkait kondisi orang terdekat mereka. Polisi juga terus melakukan investigasi terkait penyebab kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2 ini.(Rb/Fj)