Pemkot Bogor Imbau Sekolah Tunda Study Tour Buntut Kecelakaan Maut di Subang

- Jurnalis

Selasa, 14 Mei 2024 - 11:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari (M Sholihin/detikcom)

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari (M Sholihin/detikcom)

BOGOR | Bogorraya.co

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari mengeluarkan surat edaran (SE) tentang pelaksanaan pembelajaran di luar kelas atau outing class atau study tour. Study tour disarankan dilaksanakan di dalam kota. “Pak Pj Gubernur juga dan Sekda juga sudah koordinasi dengan kami, memberikan imbauan dan edaran kepada kita untuk membatasi dan melarang sementara kegiatan outing study tour, yang sekiranya berpotensi untuk ada risiko perjalanan dan risiko teknis dengan armadanya,” kata Hery saat dimintai konfirmasi, Senin (13/5/2024).

“Oleh karenanya, Kota Bogor sebagaimana daerah lain, kita membuat Surat Edaran Pj Wali Kota untuk setiap sekolah tidak hanya SD, SMP, tapi SMA untuk menunda kegiatan seperti ini (study tour),” sambungnya.

Baca Juga :  Jelang Ramadhan Pemprov DKI Komitmen Jaga Stabilitas Harga

Hery menyebutkan study tour diimbau dilaksanakan di dalam kota. Study tour bisa dialihkan ke museum-museum yang ada di Kota Bogor.

“Diimbau untuk tidak dilakukan (study tour). Dalam kota masih dipersilakan. Pokoknya yang tidak ada potensi perjalanan. Saya kira di Kota Bogor juga banyak tempat wisata edukasi juga tujuan study tour masih banyak,” kata Hery.

SE PJ Wali Kota Bogor merupakan tindak lanjut SE Gubernur Jawa Barat Nomor 64/PK.01/Kesra. Ada tiga poin dalam Surat Edaran (SE) Nomor 100.3.4/2106-Adbang tentang pelaksanaan pembelajaran di luar kelas atau outing class yang mulai berlaku hari ini di Kota Bogor, di antaranya:

Baca Juga :  Innovations in Business Models: Disruptive Technologies and Emerging Trends

1. Outing Class dilakukan sebagai strategi pembelajaran untuk membantu meningkatkan perkembangan anak melalui pembelajaran di luar ruangan kelas, bukan
sebagai kegiatan tamasya/wisata (study tour)

2. Kegiatan Outing Class diimbau agar dilaksanakan di dalam kota melalui kunjungan ke destinasi wisata edukatif lokal dengan memperhatikan asas kemanfaatan, serta keamanan bagi seluruh Siswa dan Guru

3. Apabila sekolah sudah merencanakan study tour ke luar kota, agar tetap memperhatikan asas kemanfaatan dan keamanan, serta harus mendapat rekomendasi dari Dinas Perhubungan Kota Bogor, terkait kelayakan teknis kendaraan dan kesiapan awak kendaraan, serta keamanan jalur yang akan dilewati.(dtk/Fj)

Berita Terkait

Pemkab Bogor Aktif Sampaikan Usulan Strategis pada Rakornas Kemendagri 2025
Rudy Susmanto: MCP dan SPI Jadi Langkah Strategis Wujudkan Pemerintahan Bersih
Ruas Jalan di Bogor Timur Diperbaiki, Rudy Susmanto Pastikan Pembangunan Merata
Pemkab Bogor Sabet Mandaya Awards 2025
Purbaya Yudha Sadewa Jadi Menteri Paling Apresiatif Versi Survei Nasional
Wali Kota Sachrudin: Penduduk Nonpermanen Tetap Miliki Hak Dasar Administrasi Kependudukan
Sekolah Garuda Reformasi Hadir di Bogor, Perluas Akses Pendidikan Berkualitas
Bogor Gelar Lari Wisata WTD 2025, Ribuan Peserta Telusuri Ikon Kota
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 16:46 WIB

Pemkab Bogor Aktif Sampaikan Usulan Strategis pada Rakornas Kemendagri 2025

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:09 WIB

Rudy Susmanto: MCP dan SPI Jadi Langkah Strategis Wujudkan Pemerintahan Bersih

Selasa, 21 Oktober 2025 - 14:00 WIB

Ruas Jalan di Bogor Timur Diperbaiki, Rudy Susmanto Pastikan Pembangunan Merata

Senin, 20 Oktober 2025 - 13:22 WIB

Pemkab Bogor Sabet Mandaya Awards 2025

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:22 WIB

Purbaya Yudha Sadewa Jadi Menteri Paling Apresiatif Versi Survei Nasional

Berita Terbaru