Partai Demokrat Kritik Anies Baswedan Terkait Gaji TNI dan Polri

- Jurnalis

Rabu, 10 Januari 2024 - 08:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ist

ist

JAKARTA |Bogorraya.co

Partai Demokrat mengkritik Gubernur DKI Jakarta dan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, terkait pernyataannya mengenai perbandingan gaji anggota TNI dan Polri pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Anies Baswedan seharusnya menempatkan kritiknya dengan tepat, terutama karena beliau adalah seorang calon presiden. Herzaky menegaskan bahwa Anies seharusnya memahami perbedaan antara tugas seorang calon presiden dan seorang menteri.

Herzaky mengakui bahwa fakta yang disampaikan Anies mengenai kenaikan gaji TNI dan Polri selama masa pemerintahan SBY adalah benar. Namun, ia menilai bahwa Anies seharusnya tidak seharusnya mengkritik kondisi tersebut, terutama karena partai-partai pendukung Anies masih berada di pemerintahan.

Baca Juga :  Dua Kandidat Walikota Bukber Bareng Kucing Hitam

Partai Demokrat juga menyoroti apakah kritik Anies terhadap kebijakan gaji TNI dan Polri memiliki keterkaitan dengan pandangan partai pendukungnya seperti NasDem, PKS, dan PKB. Herzaky menyatakan bahwa jika Anies ingin perubahan, partai-partai pendukungnya seharusnya juga memperjuangkan hal yang sama di parlemen.

Diska Putri Pamungkas, Juru Bicara Muda Partai Demokrat, menambahkan bahwa Anies seharusnya berkomunikasi dengan partai pengusungnya di parlemen untuk membahas isu-isu kesejahteraan TNI dan Polri. Diska menilai bahwa partai-partai dalam koalisi pemerintahan seharusnya telah mendorong eksekutif untuk meningkatkan kesejahteraan anggota TNI dan Polri.

Baca Juga :  Percaya Diri Golkar Menang di NTT

Presiden Jokowi, yang menjadi sasaran kritik Anies, merespons dengan menyatakan bahwa keputusan terkait kenaikan gaji ASN dan TNI/Polri telah dipertimbangkan secara matang, dengan memperhitungkan situasi fiskal dan kondisi ekonomi yang berbeda-beda. Jokowi juga memastikan bahwa aturan kenaikan gaji tersebut sudah ditandatangani dan akan segera diterbitkan.(il/BDR)

Penulis : il

Berita Terkait

Ummi Wahyuni Resmi Diberhentikan sebagai Ketua KPU Jawa Barat, Berikut Alasannya
TPS Unik di Kota Bogor Usung Tema Halloween untuk Tingkatkan Partisipasi Pemilih
Istigasah dan Doa Bersama Jadi Penutup Kampanye Pilkada Banten Airin-Ade
Ribuan Warga Doakan Kemenangan Airin-Ade Jelang Pilkada Banten
Istigasah dan Doa Bersama, Penutup Kampanye Pilkada Banten Airin-Ade
Airin-Ade Dorong Kemandirian Desa dengan Mengimplementasikan Asta Cita Prabowo
Pilkada Banten: Airin Siap Sinergikan Program Pusat dalam Debat Ketiga
Meriah! Kampanye Akbar Airin-Ade di Tangerang Disambut Antusias Warga
Berita ini 8 kali dibaca
Partai Demokrat mengkritik Gubernur DKI Jakarta dan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, terkait pernyataannya mengenai perbandingan gaji anggota TNI dan Polri pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 16:48 WIB

Ummi Wahyuni Resmi Diberhentikan sebagai Ketua KPU Jawa Barat, Berikut Alasannya

Kamis, 28 November 2024 - 08:21 WIB

TPS Unik di Kota Bogor Usung Tema Halloween untuk Tingkatkan Partisipasi Pemilih

Senin, 25 November 2024 - 04:13 WIB

Istigasah dan Doa Bersama Jadi Penutup Kampanye Pilkada Banten Airin-Ade

Senin, 25 November 2024 - 04:05 WIB

Ribuan Warga Doakan Kemenangan Airin-Ade Jelang Pilkada Banten

Senin, 25 November 2024 - 03:58 WIB

Istigasah dan Doa Bersama, Penutup Kampanye Pilkada Banten Airin-Ade

Berita Terbaru

Nasional

Presiden Prabowo Umumkan Kebijakan Kenaikan UMP 6,5%

Senin, 2 Des 2024 - 16:04 WIB

Pemerintahan

Pemkot dan DPRD Kota Bogor Sepakati Pengesahan RAPBD 2025

Senin, 2 Des 2024 - 15:59 WIB