Mahfud Anggap Pertanyaan Gibran “Ngawur”

- Jurnalis

Senin, 22 Januari 2024 - 08:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

istimewa

istimewa

JAKARTA | Bogorraya.co

Kerusuhan terjadi dalam Debat Pilpres yang berlangsung semalam, terutama ketika cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, bertanya tentang greenflation kepada cawapres nomor urut 3, Mahfud Md. Momen tersebut menciptakan kekacauan dalam segmen tanya jawab antarcawapres debat keempat Pilpres 2024 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2024).

Gibran memberikan pertanyaan mengenai cara mengatasi greenflation kepada Mahfud, yang kemudian diingatkan oleh Mahfud dan moderator tentang aturan agar penggunaan istilah disertai penjelasan. Setelah mendapat pengingat, Gibran menggambarkan greenflation sebagai inflasi hijau, sederhana seperti itu.

Namun, saat Mahfud menjawab dengan menjelaskan tentang ekonomi hijau dan pemanfaatan produk pangan, Gibran tampak mencari-cari jawaban yang sesuai dengan konsep greenflation yang ia maksudkan. Gibran menyatakan kesulitan menemukan jawaban Mahfud yang sesuai dengan pertanyaannya.

Baca Juga :  Gelar PSU di Kuala Lumpur, KPU Minta Bantuan Jokowi

Menanggapi penjelasan Gibran, Mahfud menilai jawaban tersebut sebagai ngawur dan tanpa kejelasan. Mahfud, seperti Gibran sebelumnya, melakukan gestur mencari-cari jawaban yang ia nyatakan tidak dapat ditemukan.

Ketika Gibran mencoba memberikan contoh konkrit tentang greenflation dengan merujuk pada demo rompi kuning di Prancis, Mahfud menyatakan bahwa jawaban Gibran terkesan ngawur dan tidak memiliki keterkaitan yang jelas. Mahfud kemudian menolak memberikan tanggapan lebih lanjut atas pertanyaan yang ia anggap “recehan” dan mengembalikannya kepada moderator.

Baca Juga :  PKS Pimpin Jumlah Suara Pileg DPRD DKI

Gibran kemudian mencoba untuk menyelesaikan perdebatan dengan menekankan bahwa solusi untuk masalah pangan melibatkan pupuk dan mekanisasi. Dia menyebut pembangunan pabrik pupuk di Fakfak, Papua Barat, sebagai salah satu langkah penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Ketegangan antara kedua calon cawapres ini menjadi sorotan, dengan Gibran menyatakan bahwa Mahfud terlihat “ngambek” karena dihadapkan pada pertanyaan yang dianggap sulit. Meskipun debat ini menciptakan keriuhan, hal ini juga memperlihatkan dinamika antara calon cawapres dalam menyampaikan dan menjawab pertanyaan terkait isu-isu penting, seperti greenflation dan masalah pangan.(il/BDR)

Penulis : il

Berita Terkait

Dedie A. Rachim dan Rudy Susmanto Resmi Dilantik sebagai Kepala Daerah Bogor
HUT Ke-17 Partai Gerindra: Andra Soni Membacakan UUD 1945 atas Penunjukan Presiden Prabowo
Ratusan Mahasiswa Bogor Gelar Demo, Evaluasi 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran
Kisruh Pagar Laut, MPSI Soroti Dugaan Kepentingan Politik dan Bisnis
Lion Air Ditunjuk sebagai Maskapai Baru untuk Jemaah Haji Indonesia
Kritik Publik terhadap Penguatan Reformasi Antikorupsi di Pemerintahan Jokowi
Pengamat: Sekda Punya Peran Strategis dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah
Pilgub Banten 2024: KPU Tetapkan Andra-Dimyati sebagai Pemenang Resmi
Berita ini 1 kali dibaca
Kerusuhan terjadi dalam Debat Pilpres yang berlangsung semalam, terutama ketika cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, bertanya tentang greenflation kepada cawapres nomor urut 3, Mahfud Md. Momen tersebut menciptakan kekacauan dalam segmen tanya jawab antarcawapres debat keempat Pilpres 2024 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2024).

Berita Terkait

Kamis, 20 Februari 2025 - 14:28 WIB

Dedie A. Rachim dan Rudy Susmanto Resmi Dilantik sebagai Kepala Daerah Bogor

Minggu, 16 Februari 2025 - 10:20 WIB

HUT Ke-17 Partai Gerindra: Andra Soni Membacakan UUD 1945 atas Penunjukan Presiden Prabowo

Jumat, 31 Januari 2025 - 17:33 WIB

Ratusan Mahasiswa Bogor Gelar Demo, Evaluasi 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran

Jumat, 24 Januari 2025 - 17:36 WIB

Kisruh Pagar Laut, MPSI Soroti Dugaan Kepentingan Politik dan Bisnis

Senin, 6 Januari 2025 - 06:34 WIB

Lion Air Ditunjuk sebagai Maskapai Baru untuk Jemaah Haji Indonesia

Berita Terbaru

Nasional

Ramadan Tak Menghalangi Pelaksanaan Program MBG

Selasa, 25 Feb 2025 - 11:48 WIB