Harga Beras Meroket, Inflasi Terkerek

- Jurnalis

Kamis, 22 Februari 2024 - 14:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi beras naik (istimewa)

ilustrasi beras naik (istimewa)

“Saat ini sudah ada masuk musim hujan di Indonesia tapi baru 70%, kalau di-compare tahun lalu Januari itu 77%. Ini lah yang membuat adanya pergeseran periode penanaman beras,”

JAKARTA | Bogorraya.co

Harga beras semakin tak terkendali di awal tahun 2024. Kondisi ini tentunya ikut mengerek inflasi. Dampaknya?
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Aida S Budiman mengatakan, berdasarkan survei pantauan harga yang dilakukan BI, harga beras memang naik drastis pada sejumlah daerah. Harga beras di Nusa Tenggara Barat, misalnya, menyentuh Rp 12.947/kg, sedangkan harga beras di Kalimantan Tengah tembus Rp 18.800 per kilogram.

Kenaikan harga beras yang terkendali tentunya berdampak, Aida memaparkan dampak beras ke inflasi di bulan Januari 2024 mencapai mencapai 0,64%, hal itu menyebabkan komponen inflasi volatile food meningkat menjadi 7,22%.

Baca Juga :  Komisi B DPRD DKI Dukung Program Pangan Bersubsidi

“Saya sampaikan tiga hal pertama dampak beras ke inflasi, pada bulan Januari kemarin inflasi dia (beras) berdampak 0,64% month to month, ini dia bobotnya 3,43% kalau pakai SBH 2022 yg baru dikeluarkan BPS. Itulah yang menyebabkan Volatile food kita mencapai 7,22% inflasinya,” papar Aida dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (21/2).

Penyebab kenaikan harga beras, menurut Aida adalah kondisi cuaca El Nino yang mengganggu musim tanam padi di Indonesia. Meski saat ini sudah ada hujan yang turun, namun intensitasnya belum merata.
Alhasil musim tanam mengalami pergeseran, panennya pun bergeser. Tanpa ada produksi beras, maka harga beras menjadi tinggi.

“Saat ini sudah ada masuk musim hujan di Indonesia tapi baru 70%, kalau di-compare tahun lalu Januari itu 77%. Ini lah yang membuat adanya pergeseran periode penanaman beras,” tutur Aida.
Untuk mengantisipasinya, lanjut Aida, pemerintah melakukan penguatan cadang beras pemerintah (CBP). Sejauh ini stoknya dinilai sudah cukup untuk konsumsi nasional.

Baca Juga :  Forum Asta Cita Indonesia Resmi Berdiri, Kawal Program Pemerintah Pasca Pilpres 2024

“Kemudian pemerintah memastikan hal tersebut dilakukan impor melalui kecukupan CBP-nya. CBP itu bulan Januari hampir 1,2 juta ton, artinya kecukupan pasokan itu ada,” beber Aida.

Pemerintah juga mengguyur pasar dengan beras murah SPHP dan juga memberikan bantuan pangan beras untuk masyarakat kelas bawah. Diharapkan langkah-langkah ini bisa menstabilisasi harga beras.
“Maka pemerintah melakukan SPHP dan juga operasi pasar stabilitas pasokan dan harga pangan dan penyaluran bantuan pangan beras, tahap 1 Januari sampai Maret. Dilanjutkan April sampai Juni,” jelas Aida. (jr)

Penulis : il

Berita Terkait

Santika Premiere Bintaro Goda Pecinta Kuliner dengan Promo Spesial Oktober
KAI Commuter: Stasiun Pondok Rajeg Jadi Simpul Transportasi Strategis di Lintas Nambo
Kadin Bogor Dorong Dunia Industri Kooperatif Dukung Pendataan BPS
Edukasi Kebencanaan, Indah Kiat Fokuskan Pelatihan ke Warga Sekitar Pabrik
Pemkot Bogor Perkuat Peran Bendahara KKMP Lewat Pelatihan Tata Kelola Koperasi
APP Group Dapat Penghargaan BISRA 2025 Berkat Upaya Indah Kiat di Tangerang & Perawang
Semangat Cinta Budaya Menyatu di Harmoni Batik Nusantara Bintaro 2025
Dukung Kesehatan Warga, Indah Kiat Tangerang Adakan Fogging di Lima RW
Berita ini 3 kali dibaca
Harga beras semakin tak terkendali di awal tahun 2024. Kondisi ini tentunya ikut mengerek inflasi. Dampaknya? Deputi Gubernur Bank Indonesia, Aida S Budiman mengatakan

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:57 WIB

Santika Premiere Bintaro Goda Pecinta Kuliner dengan Promo Spesial Oktober

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:59 WIB

KAI Commuter: Stasiun Pondok Rajeg Jadi Simpul Transportasi Strategis di Lintas Nambo

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:51 WIB

Kadin Bogor Dorong Dunia Industri Kooperatif Dukung Pendataan BPS

Selasa, 14 Oktober 2025 - 10:38 WIB

Edukasi Kebencanaan, Indah Kiat Fokuskan Pelatihan ke Warga Sekitar Pabrik

Kamis, 9 Oktober 2025 - 16:46 WIB

Pemkot Bogor Perkuat Peran Bendahara KKMP Lewat Pelatihan Tata Kelola Koperasi

Berita Terbaru