Efisiensi Anggaran, BP Haji Hapus Pos Protokoler

- Jurnalis

Kamis, 6 Februari 2025 - 12:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOGOR RAYA | JAKARTA

Badan Pengelola (BP) Haji mengalami pemangkasan anggaran signifikan pada tahun 2025, seiring dengan kebijakan efisiensi yang diterapkan terhadap sejumlah badan baru di era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Kepala BP Haji, Mochammad Irfan Yusuf, mengungkapkan bahwa semula BP Haji mendapatkan pagu APBN 2025 sebesar Rp129 miliar. Namun, dengan adanya pemangkasan anggaran sebesar 66,22 persen atau Rp86,9 miliar, anggaran yang tersisa hanya Rp42,1 miliar.

“Pemangkasan ini tentu berimbas pada beberapa pos anggaran yang harus disesuaikan,” ujar Irfan di Jakarta, Rabu (5/2/2025).

Baca Juga :  BPJS Kesehatan Jamin Biaya Cuci Darah dan Transplantasi Ginjal untuk Penderita Gagal Ginjal

Dampak Pemangkasan: Pos Protokoler Dihapus

Dengan keterbatasan anggaran, BP Haji melakukan efisiensi di beberapa sektor. Salah satu langkah yang diambil adalah penghapusan total anggaran untuk urusan protokoler, manajemen, serta kinerja sumber daya manusia.

Meski demikian, Irfan menegaskan bahwa efisiensi ini tidak akan mengurangi kualitas layanan dalam mendukung penyelenggaraan ibadah haji.

Menunggu Peralihan Anggaran dari Kemenag

BP Haji sendiri baru akan menjadi penyelenggara penuh haji pada musim 2026. Untuk musim haji 2025, kewenangan masih berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag), sementara BP Haji berperan sebagai mitra penyelenggara.

Baca Juga :  Di hari HUT ke 23 tahun Demokrat Tangsel serahkan 2200 data kader ke Ben pilar

Irfan menyebutkan bahwa pihaknya tengah menunggu peralihan anggaran sekitar Rp50 miliar dari APBN Kemenag. Dana tersebut akan dialokasikan untuk beberapa sektor utama, antara lain:

  • Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan dan Dalam Negeri: Rp20 miliar lebih
  • Program Pusat Data dan Informasi: Rp7,4 miliar
  • Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Luar Negeri: Rp12,19 miliar
  • Deputi Bidang Pengawasan, Pemantauan, dan Evaluasi: Rp7,4 miliar
  • Inspektorat: Rp2,1 miliar

Irfan berharap peralihan anggaran ini bisa segera terealisasi agar BP Haji tetap dapat menjalankan tugasnya secara optimal dalam mendukung penyelenggaraan ibadah haji.(Rb/Fj)

Berita Terkait

Ramadan Tak Menghalangi Pelaksanaan Program MBG
Perkuat Visi Ekonomi, Danantara Gandeng Mantan Kepala Negara sebagai Penasihat
Efek Penahanan Hasto Kristiyanto, Megawati Soekarnoputri Keluarkan Instruksi untuk Kader PDI Perjuangan
Retret Kepala Daerah di Magelang: 40 Pemateri Siap Berikan Pembekalan
Menakar Danantara: Potensi dan Tantangan bagi Sektor Ekonomi Nasional
Bansos PKH dan BPNT 2025 Mulai Dicairkan, Simak Tips Penting untuk Penerima Manfaat
Kementerian Komdigi Larang Anak-Anak Buat Akun Medsos, Platform yang Melanggar Akan Kena Sanksi
Prabowo Perintahkan Penjualan Elpiji 3 Kg Kembali Bisa di Pengecer
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:48 WIB

Ramadan Tak Menghalangi Pelaksanaan Program MBG

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:43 WIB

Perkuat Visi Ekonomi, Danantara Gandeng Mantan Kepala Negara sebagai Penasihat

Jumat, 21 Februari 2025 - 12:04 WIB

Efek Penahanan Hasto Kristiyanto, Megawati Soekarnoputri Keluarkan Instruksi untuk Kader PDI Perjuangan

Rabu, 19 Februari 2025 - 16:03 WIB

Retret Kepala Daerah di Magelang: 40 Pemateri Siap Berikan Pembekalan

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:56 WIB

Menakar Danantara: Potensi dan Tantangan bagi Sektor Ekonomi Nasional

Berita Terbaru

Nasional

Ramadan Tak Menghalangi Pelaksanaan Program MBG

Selasa, 25 Feb 2025 - 11:48 WIB