BOGOR | Bogorraya.co
Uji coba angkot listrik di wilayah Kota Bogor yang seharusnya dilaksanakan pada Jumat, 15 Maret 2024, telah dibatalkan. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bogor, Marse Hendra, mengungkapkan bahwa uji coba lima unit angkot listrik harus diundur karena masih dalam proses persiapan stasiun pengisian listrik dan sistem pembayaran tap on bus (TOB). Marse menyatakan bahwa stasiun pengisian dan TOB masih dalam tahap persiapan, sehingga belum siap untuk dilaksanakan.
Marse juga tidak dapat menetapkan waktu pasti kapan uji coba angkot listrik akan dilakukan di Kota Bogor. Hal ini dikarenakan masih dalam penentuan titik-titik stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang sedang dibahas bersama perusahaan listrik negara (PLN). Dia menyatakan bahwa keputusan akan dipastikan bersama PLN dan perumda transportasi pakuan (PTP) pada hari berikutnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Bogor merencanakan untuk memulai uji coba operasional angkot listrik pada Jumat (15/3/2024). Marse Hendra mengatakan bahwa jika tidak ada halangan, uji coba kelima unit mobil angkot listrik akan dilaksanakan sesuai jadwal tersebut. Namun, uji coba tersebut akhirnya dibatalkan karena alasan persiapan yang belum selesai.
Selama uji coba, penumpang akan dikenakan tarif Rp 5.000 untuk satu kali naik, dengan pembayaran nontunai menggunakan kartu e-money. Penumpang diharapkan memastikan saldo kartu cukup sebelum naik angkot listrik. Rute angkot listrik yang direncanakan meliputi perjalanan dari Cidangiang, Suryakencana, Bondongan, Empang, Jalan Juanda, Jalak Harupat, Jalan Pajajaran, Jalan Otto Iskandardinata (Otista), dan kembali ke Cidangiang.(il/BGR)
Penulis : il