BOGOR | bogorraya.co
Sebanyak 6.500 peserta dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor turut serta dalam Pawai Ta’aruf Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-46 tingkat Kabupaten Bogor. Pawai yang berlangsung di Gunung Mas, Cisarua, Bogor ini menjadi pembuka rangkaian acara MTQ. Pawai Ta’aruf ini dimulai dari lapangan area Gunung Mas Puncak dan berakhir di Rest Area Puncak, di mana para peserta diterima oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra) Kabupaten Bogor, Zaenal Ashari.
Pawai Ta’aruf ini menempuh rute sepanjang 1,539 km dan dihadiri oleh jajaran Camat se-Kabupaten Bogor, Forkopimcam Kecamatan Cisarua, serta berbagai tokoh masyarakat setempat. Tahun ini, Kecamatan Cisarua menjadi tuan rumah MTQ tingkat Kabupaten Bogor untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir, sebuah pencapaian yang disambut dengan antusiasme tinggi.
Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra, yang membuka acara pawai, menyatakan kegembiraannya atas terlaksananya Pawai Ta’aruf. “Alhamdulillah, rangkaian acara Pawai Ta’aruf MTQ ke-46 tingkat Kabupaten Bogor telah selesai. Ini merupakan momen bersejarah bagi Kecamatan Cisarua setelah 40 tahun menanti. Semoga seluruh rangkaian acara MTQ berjalan sesuai rencana,” ungkap Suryanto.
Suryanto juga berharap, dengan semangat dan dukungan dari seluruh peserta pawai dan kafilah, pelaksanaan MTQ akan berjalan sukses dan lancar. Pembukaan resmi MTQ ke-46 akan dilangsungkan pada malam hari.
Ketua Panitia MTQ ke-46 Kabupaten Bogor, Zaenal Ashari, menjelaskan bahwa MTQ ini diadakan setiap tahun dengan giliran tuan rumah dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor. “Bilamana salah satu kecamatan menjadi tuan rumah, maka mereka baru akan kembali menjadi tuan rumah setelah 40 tahun,” jelas Zaenal.
Zaenal juga menekankan bahwa momentum MTQ di Cisarua ini sangat istimewa karena merupakan kali pertama Kecamatan Cisarua menjadi tuan rumah. “Cisarua bukan hanya dikenal sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai wilayah yang religius dengan banyak tokoh agama. Kami berharap syiar agama Islam dapat dilakukan di daerah wisata seperti Cisarua ini, berbeda dengan daerah perkotaan.”
Selain itu, Zaenal menyatakan bahwa MTQ ini juga diharapkan dapat mengangkat perekonomian masyarakat Cisarua. “Kami mengimbau masyarakat, khususnya di Cisarua dan sekitarnya, untuk turut meramaikan dan menghadiri MTQ ini, sehingga momentum ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan syiar agama Islam di Kabupaten Bogor,” tambah Zaenal. (il/BGR)
Penulis : il
